Cara Memanggang Makanan Agar Nutrisinya Tidak Hilang

 Cara Memanggang Makanan Agar Nutrisinya Tidak Hilang

Memasak dapat ditunaikan dengan beragam cara, salah satunya dengan memanggang bahan makanan. Tapi tetap banyak kesalahan dalam cara memanggang makanan yang berdampak pada hilangnya nutrisi makanan, bahkan dapat menimbulkan bahaya pada kebugaran tubuh. Lalu, bagaimana cara memanggang yang benar?

Memanggang makanan

Pertama, apa yang dimaksud dengan memanggang? Memanggang adalah salah satu variasi dari penggunaan hawa panas dari api untuk mematangkan dan memasak makanan. Dengan memasang makanan di atas sumber panas, kalau di oven atau di atas bara api panas, seseorang dapat memasak beragam macam hidangan yang lezat 3 Jenis Arang Yang Bisa Digunakan Untuk Memasak .

Pada awalnya, pemanggang mengfungsikan arang panas berapi, walaupun di masa modern ini penggunaan arang sudah banyak ditinggalkan, beralih ke oven atau pemanggang gas otomatis. Sekarang ini tempat memanggang sudah mengfungsikan panas api yang berasal dari gas sebagai sumber panas Alasan Mengapa Makanan Dipanggang bersama Arang Lebih Nikmat .

Cara memanggang makanan yang benar dan sehat

Memanggang makanan butuh cara dan teknik yang pas untuk menyebabkan makanan keluar lezat, rasanya enak, dan terhitung tidak menghilangkan nutrisi bahan makanan yang dipanggang tersebut. Tak seluruh makanan terhitung dapat dipanggang. Contoh makanan yang biasa dipanggang adalah daging, ikan, dan sayuran atau buah yang padat (tidak berair dan ringan hancur).

Berikut cara memanggang yang benar dan sehat, baik dengan panggangan modern (oven) atau memanggang dengan cara tradisional (pakai arang) best briquettes for smoking :

1. Pastikan peralatan memanggang bersih

Sebelum memanggang, pastikan dulu alat untuk memanggang yang Anda memiliki bersih, tidak banyak bekas minyak atau terdapatnya sisa-sisa arang yang menempel.

2. Bumbui khususnya dahulu

Baiknya, masakan yang dapat Anda panggang diberi bumbu khususnya dahulu sehingga rasanya menyerap dan tidak sibuk untuk membumbui di tengah-tengah proses memanggang. Gunakan kertas atau aluminum untuk melapisi dan melindungi makanan Anda dari api langsung. Makanan yang dipanggang, kecuali terkena api langsung, berisiko kehilangan nutrisi dan gizi dari bahan makanan tersebut.

3. Lapisi dengan kertas aluminium dan oleskan minyak khususnya dahulu

Lalu, penting untuk diketahui, makanan yang tidak dilapisi kertas aluminium ataupun diolesi minyak, dapat menimbulkan lengket, sehingga material panggangan dari bahan besi dapat terbawa pada makanan. Olesi makanan dengan minyak sebelum dipanggang, mengfungsikan minyak zaitun yang menyehatkan serta menghindar potensi kanker dari pengaruh memanggang.

4. Atur panas panggangan

Dengan mengatur suhu panas atau panggangan yang dapat digunakan, ini berpengaruh pada hasil dan sehat atau tidaknya makanan yang disajikan. Jika dapat memanggang daging atau ayam, atur suhu kurang lebih 150-220 derajat celcius panasnya. Waktu memanggang terhitung diperkirakan kurang lebih 20 menit sampai 1 jam lamanya, tergantung ukuran dan seberapa tidak tipis daging panggangan tersebut.

Perlu diketahui terhitung bahwa memasak dengan cara memanggang, berpotensi menghilangkan kandungan vitamin C sebanyak 40% dari makanan Anda.

5. Hindari memanggang makanan hanya dari satu sisi

Kalau Anda memanggang dengan panggangan tradisional, jangan lupa untuk meratakan panas dan panggangan dibolak-balik tiap sisinya, sehingga panas merata.

6. Keluarkan makanan lebih cepat dari kala matang

Cara memanggang yang satu ini punya tujuan untuk menyebabkan makanan matangnya pas dan tidak berlebih. Keluarkan masakan Anda kurang lebih 2-3 menit lebih cepat dari alat memanggang. Karena dikala mengeluarkan masakan, proses memasak tetap berlangsung dari panas yang tersisa. Jadi, makanan Anda pas matangnya dan tidak jadi terlampau matang.